Ku Percaya Kuasa-Mu Memulihkan Hidupku

📖 Bacaan Alkitab:

Yeremia 30:17 (TB)

“Sebab Aku akan mendatangkan kesembuhan bagimu, Aku akan mengobati luka-lukamu, demikianlah firman TUHAN, sebab mereka telah menyebutkan engkau orang buangan, yakni sisa yang tiada seorang pun menanyakannya.”

🌄 Renungan:

Di sebuah desa yang terletak di kaki gunung, pagi itu terasa lebih dingin dari biasanya. Kabut masih menggantung di antara pohon-pohon kopi dan cengkeh, sementara suara gemericik air dari sungai kecil di lereng bukit menjadi musik alami yang menenangkan. Seorang ibu pekebun duduk di beranda rumahnya, memandang ladang yang baru saja ditanami. Ia baru saja melewati masa sulit—penyakit yang melemahkan tubuhnya, usaha yang merosot, dan keluarga yang terpecah oleh konflik. Namun pagi itu, ia berdoa dengan satu keyakinan: “Tuhan, aku percaya kuasa-Mu memulihkan hidupku.”

Firman Tuhan dalam Yeremia 30:17 adalah suara pengharapan bagi mereka yang merasa terbuang, terluka, dan tidak dianggap. Tuhan berkata, “Aku akan mendatangkan kesembuhan bagimu.” Bukan hanya kesembuhan fisik, tetapi juga pemulihan jiwa, relasi, dan harapan. Bagi jemaat yang hidup dari hasil bumi, pemulihan bukanlah kata asing. Mereka tahu bahwa tanah yang rusak bisa diperbaiki, tanaman yang layu bisa tumbuh kembali, dan musim yang buruk bisa berganti menjadi musim berlimpah.

Begitu pula dengan hidup kita. Ketika kita merasa kering seperti tanah yang retak, Tuhan sanggup mengubahnya menjadi kolam air yang segar. Ketika kita merasa tidak berharga, Tuhan menyebut kita anak-anak-Nya. Ketika kita merasa tidak ada yang peduli, Tuhan berkata, “Aku sendiri akan mengobati luka-lukamu.”

Pemulihan dari Tuhan bukanlah hasil usaha manusia semata, melainkan anugerah yang diberikan kepada mereka yang percaya. Seperti hujan yang turun di musim kemarau, pemulihan datang dengan kuasa yang menyegarkan. Kita mungkin tidak tahu kapan dan bagaimana, tetapi kita tahu kepada siapa kita berharap.

❓ Pertanyaan Perenungan:

1. Bagian mana dari hidup saya yang sedang membutuhkan pemulihan saat ini?
2. Apakah saya sungguh percaya bahwa Tuhan sanggup memulihkan hidup saya?
3. Bagaimana saya bisa menjadi saluran pemulihan bagi orang lain di sekitar saya?

🙏 Doa:

Tuhan yang penuh kuasa,
Aku datang kepada-Mu dengan hati yang lelah dan luka yang belum sembuh. Namun aku percaya, kuasa-Mu sanggup memulihkan hidupku. Engkau tidak memandang rendah orang yang terbuang, dan Engkau tidak melupakan mereka yang berseru kepada-Mu. Pulihkanlah tubuhku, jiwaku, keluargaku, dan pekerjaanku. Jadikan hidupku ladang yang subur bagi kasih dan pengharapan.
Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin.

Semoga renungan ini menguatkan hatimu dan membukakan mata rohanimu untuk melihat Tuhan dalam keindahan dan kekuatan alam sekitar 🌿