Tuhan Menolong di Tengah Badai

Renungan Harian Bulan Juni 2025 (11)

Bacaan Alkitab: Markus 6:48-50

“Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka. Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut. Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: ‘Tenanglah! Aku ini, jangan takut!'”

Renungan

Kehidupan sering kali membawa kita ke dalam badai—tantangan, kesulitan, dan ketidakpastian yang membuat kita merasa takut dan tidak berdaya. Dalam Markus 6:48-50, murid-murid Yesus mengalami ketakutan saat menghadapi angin sakal di tengah danau. Mereka berusaha mendayung, tetapi keadaan semakin sulit.

Namun, di tengah badai itu, Yesus datang kepada mereka dengan cara yang luar biasa—berjalan di atas air. Murid-murid yang ketakutan mengira bahwa Yesus adalah hantu, tetapi Ia segera menenangkan mereka dengan kata-kata penuh kuasa: “Tenanglah! Aku ini, jangan takut!”

Pesan ini juga berlaku bagi kita. Ketika kita menghadapi badai kehidupan, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Ia datang kepada kita, bahkan dalam cara yang tidak kita duga. Kita mungkin merasa takut dan ragu, tetapi Tuhan selalu hadir untuk menenangkan hati kita dan memberikan kekuatan.

Percaya kepada Tuhan berarti percaya bahwa Ia berkuasa atas setiap badai dalam hidup kita. Ketika kita berserah kepada-Nya, kita akan menemukan damai sejahtera di tengah kesulitan.

Pertanyaan untuk Diskusi

  1. Bagaimana kita dapat merasakan kehadiran Tuhan di tengah badai kehidupan?
  2. Apa yang dapat kita lakukan untuk tetap percaya kepada Tuhan saat menghadapi kesulitan?
  3. Bagaimana kita dapat menenangkan orang lain yang sedang mengalami badai dalam hidup mereka?
  4. Apa pengalaman pribadi yang menunjukkan bahwa Tuhan telah menolong kita di saat sulit?

Doa

Tuhan yang penuh kasih, terima kasih karena Engkau selalu hadir di tengah badai kehidupan kami. Tolong kami untuk tetap percaya kepada-Mu, bahkan ketika keadaan terasa sulit dan menakutkan. Biarlah kami mendengar suara-Mu yang menenangkan hati kami dan menemukan damai sejahtera dalam kehadiran-Mu. Gunakan kami juga untuk menjadi penghiburan bagi orang lain yang sedang menghadapi badai dalam hidup mereka. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin.

Semoga renungan ini membawa berkat dan penguatan bagi perjalanan imanmu! 😊